
TANGERANG, KalderaNews.com – Universitas Multimedia Nusantara (UMN) mengadakan webinar bersama University of Technology Sydney (UTS). Webinar ini memberikan informasi kepada para calon kandidat untuk menjadi bagian dari UTS melalui Offshore Learning Centre (OLC) bersama UMN.
Country Coordinator Indonesia UTS, Siska Yaputra menjelaskan bahwa OLC didirikan sebagai penyedia ruangan belajar fisik bagi mahasiswa UTS yang berasal dari Indonesia, tetapi belum bisa berkuliah langsung di Australia karena pandemi Covid-19. UMN sebagai rekan UTS dipilih menjadi lokasi kuliah.
BACA JUGA:
- UMN Kini Miliki Pusat Pelatihan Tenaga Ahli Bidang Revolusi Industri 4.0 dari Hibah 11,4 Miliar KOICA
- Mahasiswa UMN Lintas Prodi Raih Hibah Wirausaha, Solusi Untuk Limbah Lilin
- Dosen UMN: Manfaatkan Media Sosial untuk Membangun Citra Positif Perguruan Tinggi
“OLC bertugas sebagai extra support mahasiswa untuk bisa belajar secara on campus, on physical space, dan ada physical support. Student tetap belajar online, tapi bisa datang ke kampus untuk belajar kelompok dan mendapat bantuan fasilitator,” ungkap Siska.
Perkuliahan UTS tetap dilaksanakan secara online dan tetap dengan pengajar dari dosen UTS di Australia. Sementara, UMN memfasilitasi para mahasiswa UTS yang membutuhkan pertemuan.
OLC memberikan pengalaman mahasiswa UTS yang berada di Indonesia untuk merasakan cara belajar unik. Bahkan terdapat dukungan akademik tambahan bagi mahasiswa yang memiliki kesulitan dengan materi pembelajaran. Dengan adanya OLC ini, mahasiswa UTS juga bisa menambah jejaring dan berinteraksi dengan mahasiswa UMN.
“Tidak ada biaya tambahan mengenai OLC ini. Pembayaran sesuai dengan yang berlaku di UTS. Semua fasilitas tersebut sudah termasuk dari pembayaran. Mahasiswa UTS tetap bisa menggunakan fasilitas dengan baik layaknya berkuliah di UTS,” tutup Siska.
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan share pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!
Leave a Reply