JAKARTA, KalderaNews.com – Potensi banjir rob yang menerjang pesisir Jakarta pada 2-9 Desember 2021 diungkap Prakirawan BMKG Arinda Rizky.
Rizky menegaskan potensi banjir rob selama sepekan ini puncak pasangnya terjadi pukul 8.00-12.00 WIB.
BACA JUGA:
- Waspada Langganan Banjir dan Longsor, Puncak Musim Hujan Januari-Februari 2022
- Waspada La-Nina Jelang Akhir Tahun, Banjir, Longsor Hingga Puting Beliung Sudah Mengintai
- Belanda Gelontorkan Beasiswa StuNed Bidang Pengkajian Risiko Banjir untuk Unibraw
Ia lantas merinci sejumlah tempat yang berpotensi diterjang banjir rob yakni Penjaringan, Pademangan dan Pelabuhan Sunda Kelapa.
Ia pun menjelaskan kalau banjir rob ini disebabkan adanya aktivitas pasang air laut pada fase bulan baru. Hal ini ternyata juga akan memicu peningkatan curah hujan dan potensi angin kencang yang dapat memengaruhi dinamika pesisir di wilayah utara Jakarta.
“Banjir rob dapat berdampak pada terganggunya transportasi di sekitar pelabuhan dan pesisir, aktivitas petani garam dan perikanan darat, serta kegiatan bongkar muat di pelabuhan,” tandasnya.
Ia pun meminta masyarakat selalu waspada dan siaga dengan potensi pasang maksimum air laut.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply