Prof. Nizam Minta 210 Penerima Beasiswa Erasmus Plus 2022 Bangun Jejaring Internasional

Sharing for Empowerment

“Ini adalah pengalaman yang luar biasa untuk mengasah pengetahuan, keterampilan, dan membangun jejaring internasional. Saya berharap, persahabatan dan kolaborasi antara Uni Eropa dan Indonesia akan semakin kuat di masa depan.”

Ia juga menyampaikan kalau pada tahun ini program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) dengan pendanaan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Kemendikbudristek mengirimkan 438 mahasiswa Indonesia ke 21 perguruan tinggi di 11 negara Uni Eropa.

Dimastyaji Yusron Nurseta, salah seorang penerima beasiswa untuk program studi Sustainable Biomass and Bioproducts Engineering mengungkapkan antusiasmenya.

“Ekosistem riset di Eropa yang sangat maju dan fokus Eropa pada isu-isu pembangunan berkelanjutan merupakan daya tarik utama bagi saya.”

Menjadi penerima beasiswa Erasmus+ merupakan mimpi yang jadi kenyataan, sejalan dengan cita-citanya mengeksplorasi bioproduk di Eropa untuk dapat diterapkan secara berkelanjutan sebagai sumber energi terbarukan di Indonesia.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*