Waspada, Potensi Cuaca Ekstrem Selama Natal hingga Tahun Baru

Sharing for Empowerment

Waspada peningkatan awan hujan

Sementara itu, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengatakan, berdasar analisa BMKG, potensi cuaca ekstrem itu disebabkan pola tekanan rendah di Laut Cina Selatan.

Pola tekanan rendah ini secara tidak langsung turut membentuk pola pertemuan serta belokan angin dan menyebabkan terjadinya peningkatan awan hujan.

Daerah yang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga lebat adalah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi Tengah, Papua, Sulawesi, dan Maluku.

Untuk mengantisipasi cuaca ekstrem selama Nataru, BMKG telah menyediakan akses informasi cuaca terintegrasi jalur transportasi.

BMKG juga mendirikan posko kesiapsiagaan dengan mengirim mobile radar cuaca dan alat observasi yang dipasang di pelabuhan Merak, Bakauheni dan Juanda.

Radar cuaca akan menyajikan informasi terbaru setiap 10 menit, sehingga akan menjadi dasar peringatan dini ketika cuaca buruk terjadi.

Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmuTertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*