KUALA LUMPUR, KalderaNews.com – Inovasi Batako Ringan dengan sistem interlock tahan gempa dengan metode pemasangan tetris game (Tet-Brick-Tetris Brick) karya sekelompok mahasiswa Sekolah Vokasi Universitas Diponegoro Semarang berhasil menyabet emas dan special award di bidang konstruksi dalam ajang International Innovation, Creativity, Technology and Exhibition 2019 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Lima mahasiswa yang terlibat dalam inovasi dan ajang ini adalah Fauziah Febrianti Teknik Sipil 2017, Naffaza Rachma Teknik Sipil 2017, M. Daud Yusuf Teknik Sipil 2017, Nurhidayatulloh Teknik Sipil 2017 dan Umron Romzi Teknik Sipil 2016.
Ajang yang digelar lembaga internasional WIIPA (World Invention Intellectual Property Associations) itu diikuti oleh 12 negara diantaranya Kanada, Korea Selatan, India, Thailand, Malaysia dan Taiwan yang ikut berpartisipasi.
BACA JUGA:
- Fitroh Berhasil Kembangkan Aplikasi Pengenalan Kampus Berbasis VR
- Mahasiswa POLINES Ciptakan Perangkat Pengaman Kebocoran Gas LPG Berbasis Android
- Banana Lady dari ITB Ciptakan “Fruits Storage Chamber” untuk Perpanjang Usia Buah Pisang
- Mahasiswa Universitas Brawijaya Gondol Medali Emas di Korea
- Tim Barunastra ITS Pertahankan Gelar Juara Dunia
- Jasmine Aulia: Dara Cantik Pencipta Fishco-Box Ramah Lingkungan
Ajang ini merupakan wadah untuk memamerkan penemuan dan inovasi potensial dan menarik dari para penemu atau inovator internasional. Acara ini diselenggarakan untuk menciptakan kolaborasi antara inventor atau organisasi di Malaysia dan dunia internasional serta menumbuhkan minat riset dan penelitian inovator muda di seluruh dunia.
Leave a Reply