Selain Kartini, Inilah Deretan Perempuan Tangguh Indonesia

Ilustrasi: Pahlawan perempuan Indonesia. (repro: Prayogo/kalderanews.com)
Ilustrasi: Pahlawan perempuan Indonesia. (repro: Prayogo/kalderanews.com)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com — Tak semua pahlawan nasional mengangkat senjata, berperang di medan laga, dan gugur sebagai pejuang. Mereka yang memperjuangkan hak asasi atau melawan segala bentuk penindasan juga bisa dikategorikan sebagai pahlawan.

BACA JUGA:

Nah, bangsa kita juga memiliki pahlawan-pahlawan perempuan yang tangguh, baik di medan perang ataupun memperjuangkan hak-hak kaumnya.

Selain R.A. Kartini, berikut deretan pahlawan nasional perempuan Indonesia:

Nyi Ageng Serang

Nyi Ageng Serang. (Ist.)

Pahlawan perempuan ini lahir di Desa Serang, dekat Purwodadi pada 1762. Meski Nyi Ageng terlahir dari keluarga yang berada, namun ikut tergerak untuk mengusir para penjajah di daerah Kulonprogo, Yogyakarta.

Selain itu Nyi Ageng Serang pernah ikut berperang membantu putranya dalam Perang Jawa. Ialah yang mengatur strategi dan taktik berperang. Salah satu taktik cemerlang untuk mengelabuhi musuh adalah dengan menyamar menjadi semak-semak menggunakan daun bambu.

Dewi Sartika

Dewi Sartika. (Ist.)

Dewi Sartika bukanlah pahlawan di medan perang. Sama seperti R.A. Kartini, Dewi Sartika memperjuangkan pendidikan bagi perempuan, terutama di daerah Jawa Barat. Sekolah-sekolah yang ia dirikan masih terus berkembang hingga sekarang.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*