JAKARTA, KalderaNews.com – Bulan Ramadan hampir berakhir. Kementerian Agama akan menggelar sidang isbat (penetapan) awal bulan Syawal 1442 H atau Hari Raya Idul Fitri pada Selasa, 11 Mei 2021.
BACA JUGA:
- Tahun 2030, Lebaran Dua Kali Setahun, Begini Penjelasan Pakar
- Menko Muhadjir: Mahasiswa Harus Terlibat Edukasi Larangan Mudik Lebaran 2021
- Kenapa Idul Fitri Disebut “Lebaran”? Ternyata Begini Asal Usulnya
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dijadwalkan akan memimpin langsung sidang isbat. Sidang isbat dilakukan mengikuti protokol kesehatan sehingga tidak semua perwakilan hadir secara fisik di kantor Kementerian Agama.
Isbat awal Syawal digelar 11 Mei 2021 atau 29 Ramadan 1442 H secara daring dan luring, kata Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin.
Menurut Kamaruddin, masyarakat dapat mengikuti jalannya sidang isbat secara langsung melalui siaran TVRI atau live streaming di media sosial Kemenag.
Sidang isbat dimulai dengan pemaparan posisi hilal awal Syawal 1442H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag, Cecep Nurwendaya. Setelah Magrib, sidang Isbat dipimpin Menteri Agama, diawali dengan mendengarkan laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal.
Kemenag akan melakukan rukyatul hilal pada 88 titik di seluruh Indonesia. Untuk di DKI Jakarta misal, rukyatul hilal akan dilaksanakan di Gedung Kantor Wilayah Kementerian Agama DKI Jakarta lantai 7, Masjid Al-Musyariin Basmol Jakarta Barat, Pulau Karya Kepulauan Seribu, dan Masjid KH Hasyim Asy’ari Jakarta Barat.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply