JAKARTA, KalderaNews.com – Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah M Isom Yusqi menegaskan Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2022 direncanakan mulai Go International dengan melibatkan negara-negara sahabat seperti MABIMS atau OKI.
Oleh sebab itu, pada gelaran KSM 2021 kali ini, digunakan soal dengan tiga bahasa, yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris dan Bahasa Arab.
Pada Kompetisi Sains Madrasah (KSM) 2021 pada 23-25 Oktober 2021, sebanyak 374 siswa madrasah dari 34 provinsi ambil bagian di dalamnya.
BACA JUGA:
- Menag Minta Peserta KSM Nasional 2021 Kedepankan Kejujuran
- Siswa Madrasah, Ada Hadiah Istimewa Bagi Juara KSM dan MYRES 2020
- KSM 2019, Jadikan Madrasah Hebat Bermartabat
Mereka adalah siswa terbaik yang terseleksi dari 76.496 pendaftar sejak tingkat Kabupaten/Kota. KSM dilombakan dalam tiga jenjang, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan Madrasah Aliyah (MA)
Isom Yusqi menambahkan pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun menjadi tantangan tersendiri dalam pelaksanaan KSM. Karena adanya kebijakan pembatasan interaksi antar orang, KSM tahun 2020 digelar sepenuhnya secara daring sehingga disebut KSMO (KSM Online).
Leave a Reply