JAKARTA, KalderaNews.com – Media sosial tanpa kita sadari kerap membuat kita terpengaruh dan menghabiskan waktu berjam-jam tanpa hasil. Bahkan seseorang bisa kecanduan media sosial hingga mengalami stres hingga gangguan kesehatan mental dan fisik. Bila sudah demikian kita memerlukan detoks media sosial agar kembali menjalani keseharian dengan seimbang.
Bersamaan dengan bulan puasa, selain melakukan detoks tubuh, kita juga dapat memanfaatkan momen ini untuk melakukan detoks media sosial. Begini caranya.
BACA JUGA:
- Dosen Psikologi UM Surabaya Ungkap Cara Menghadapi Fenomena Flexing di Media Sosial
- Dear Mahasiswa, Inilah Tip Bijak Bermedia Sosial dari Ditjen Diktiristek
- Pernahkah Kamu Mengalami FOMO? Pengguna Media Sosial Wajib Tahu Gejala dan Cara Mengatasinya
- Tentukan durasi waktu yang kamu butuhkan untuk melakukan detoks media sosial. Patokan waktu tersebut kamu gunakan untuk berkomitmen tidak membuka media sosial sama sekali. Lamanya detoks bisa 1-2 bulan misalnya.
- Uninstal aplikasi media sosial dari ponsel atau gawai selama melakukan detoks media sosial. Cara ini untuk menghindarkan kamu dari rasa ingin membuat atau agar tidak tergoda untuk membuka media sosial.
- Lakukan berbagai kegiatan positif untuk mengisi waktu tanpa media sosial, seperti berolahraga berlibur, meditasi, atau mencoba hobi baru yang menyenangkan.
- Kamu dapat menulis pengalaman dan perubahan yang kamu rasakan selama melakukan detoks media sosial. Ini bisa menjadi catatan perubahan apa saja yang terjadi.
- Meskipun memang tidak mudah melakukan hal ini, tetapi usahakan untuk tetap konsisten hingga tenggat waktu yang telah kamu tentukan di awal.
- Bila kamu merasa kesulitan untuk melakukan detoks ini dan penggunaan media sosial menimbulkan dampak negatif pada konidisi psikis, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog.
Media sosial memang tidak sepenuhnya negatif. Banyak hal penuh manfaat yang bisa diperoleh dari media sosial misalnya informasi yang cepat. Yang pasti kita harus bijak memanfaatkan media sosial. Apapun jenis media sosialnya.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply