Selamat, Dosen Unpas Lolos Program Matching Fund Kedaireka dari Kemendikbudristek

Gedung Universitas Pasundan Bandung
Gedung Universitas Pasundan Bandung (KalderaNews/Ist)
Sharing for Empowerment

BANDUNG, KalderaNews.com – Dr. Nenden Mutiara Sari, M.Pd, selaku dosen Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) dinyatakan lolos program Matching Fund Tahun Anggaran 2022 Gelombang III.

Program yang diadakan oleh Kemendikbudristek tersebut telah membuat dosen lulusan Magister Pendidikan Matematika itu diterima proposal yang diajukan.

Proposal berjudul Pengembangan Games Interaktif Berbasis Word Problem untuk Meningkatkan Kemampuan Numerasi Siswa Sekolah Dasar.

BACA JUGA:

Matching Fund sendiri merupakan bentuk nyata dukungan pihak pemerintah dalam hal ini Kemendikbudristek untuk menciptakan kolaborasi dan sinergi strategis antara insan perguruan tinggi dengan pihak industri dalam menghasilkan karya reka cipta yang solutif dan inovatif.

Program Matching Fund memungkinkan perguruan tinggi untuk bisa mengimplementasikan aktivitas dan luaran program. Perguruan tinggi juga mampu menjadi problem solver permasalahan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan masyarakat.

Bagi DUDI, Matching Fund bermanfaat untuk memecahkan masalah lewat inovasi yang digagas bersama perguruan tinggi, sehingga dapat memperbaiki aspek keberlangsungan usaha yang profitable.

Terkait dengan proposal milik dosen Unpas, produk inovasi hasil risetnya sejalan dengan pembelajaran konsep baru pada mata pelajaran Matematika.

Word problems merupakan satu dari tiga tipe masalah dalam area pemecahan masalah matematika di samping application problems dan decision-making and argument problem.

Dari ketiga jenis masalah, word problem paling sering terjadi dalam pemecahan masalah matematika di SD. Banyak siswa SD yang masih kesulitan ketika diminta menyelesaikan soal berbentuk word problem.

Proposal dan gagasan yang diajukan dosen Unpas disetujui untuk mendapatkan pendanaan dari Kemendikbudristek karena dinilai dapat berkontribusi terhadap pencapaian 8 Indikator Kinerja Utama (IKU) dan menjawab permasalahan yang dihadapi DUDI.

*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*