Ternyata, 90 Persen Mahasiswa Ingin Belajar Lagi di Kampus

Ilustrasi: Mayoritas mahasiswa sudah ingin kembali belajar di kampus. (Ist.)
Ilustrasi: Mahasiswa belajar di kampus. (Ist.)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Sebagian besar mahasiswa mengatakan pembelajaran daring merupakan pengalaman baru, pembelajaran lebih rileks, serta bisa bersantai selama belajar. Tetapi, sebagian besar mahasiswa juga mengeluhkan koneksi internet dan beban tugas yang lebih berat dibandingkan biasanya.

BACA JUGA:

Dari survei Kemendikbud pada akhir Maret, 98 persen mahasiswa sudah melakukan pembelajaran daring. Peralatan belajar yang digunakan mahasiswa terutama menggunakan smartphone.

Sementara, moda pembelajaran sebagian besar menggunakan aplikasi Zoom atau Google Classroom. Sebagian besar mahasiswa juga menyatakan siap menghadapi pembelajaran daring, tetapi terkendala koneksi internet yang kurang memadai.

Terkait kualitas perkuliahan secara daring, 46 persen mahasiswa mengatakan bagus, 14 persen berkata sangat bagus, dan 15 persen menilai kurang bagus. Koneksi internet memang masih menjadi kendala selama pemberlakukan belajar secara daring. Terbukti, 60 persen mehasiswa mengatakan bermasalah dengan koneksi internet yang buruk, bahkan sangat buruk.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*