JAKARTA, KalderaNews.com – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meminta agar Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta memasukkan pengetahuan tentang banjir dan perubahan iklim ke dalam pelajaran muatan lokal (mulok) kurikulum 2021. Anies menargetkan pelajaran tersebut akan diterapkan di tahun ajaran baru 2021.
Hal itu merujuk ke Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 52 tahun 2020 tentang percepatan peningkatan sistem pengendalian banjir di era perubahan iklim. Satu tujuannya untuk membangun kesadaran masyarakat terhadap banjir dan perubahan iklim.
BACA JUGA:
- Kuy, Waspadai Cuaca Ekstrem Pancaroba di Kota-kota ini hingga 28 September 2020
- Musim Hujan Akhir Oktober 2020, Waspadai Banjir dan Tanah Longsor
- USGS dan USAID Update Ilmu dan Rapatkan Barisan Hadapi Ancaman Gempa dan Tsunami
“Dinas Pendidikan mengoptimalkan pengetahuan peserta didik mengenai banjir dan perubahan iklim melalui kurikulum muatan lokal pada mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Budaya Jakarta,” tulis Anies dalam Ingub tersebut.
Anies juga meminta kepada Wali Kota, Camat, dan Lurah serta Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) untuk mempromosikan, menginisiasi, dan mengoordinasikan kerja bhakti pencegahan banjir di setiap kelurahan secara periodik.
Leave a Reply