
BATU, KalderaNews.com – Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) melakukan kerjasama dengan Pemerintah Kota Batu untuk bidang pembangunan daerah yang dijabarkan dalam ruang lingkup kesepakatan bersama meliputi urusan pendidikan, penelitian dan pengembangkan, perencanaan umum, perumusan kebijakan pemerintah, pengkajian dan pengabdian kepada masyarakat, pendampingan tenaga ahli serta peningkatan SDM aparatur Negara.
Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) sebagai predikat kampus Multikultural karena memiliki banyak mahasiswa dari berbagai asal daerah dan etnis dengan beragam budaya yang dimiliki merasa terhormat karena diberikan kesempatan untuk melaksanakan pengkajian tentang Kotatif Batu.
BACA JUGA:
- Kemah Budaya Kaum Muda 2020, Pijakan Memajukan Budaya
- Inilah Universitas-universitas Kedokteran yang Berkompetisi di MOC 2020
- Jawa Barat Juara Umum Pekan Olahraga Pelajar Nasional 2019
“Kami memiliki banyak mahasiswa dari berbagai daerah dengan beragam budaya sehingga kami memiliki predikat sebagai kampus Multikultural. Atas nama pribadi dan lembaga kami merasa terhormat dan bersyukur diberikan kesempatan untuk melaksanakan pengkajian di Kotatif Batu dan berpartisipasi dalam implementasi terwujudnya Visi dan Misi Pemerintah Kota Batu, mungkin tidak hanya dalam bidang budaya tetapi di bidang lain seperti pembangunan Kota Batu,” ujarnya Rektor Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) Dr. Pieter Sahertian
Sementara itu, Walikota Batu Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si menjelaskan atas nama Pemerintah Kota Batu, mengucapkan terima kasih kepada Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama) yang peduli terhadap pengembangan sumber daya dan potensi daerah serta pemanfaatan ilmu pengetahuan, dan pengabdian masyarakat. Kota Batu memiliki 19 Desa, sehingga mudah untuk membuat kekhususan ciri khas disetiap desa.
“Dengan kerjasama ini, saya berharap dapat memberikan kekuatan baru bagi Pemerintah Kota Batu, Unikama ikut berkontribusi melalui studi kebijakan di Pemerintah Kota Batu, sehingga memudahkan Pemerintah Kota Batu dalam menentukan prioritas program pembangunan berdasarkan kebutuhan daerah khususnya pengembangan pariwisata dan pertanian sebagai prioritas pembangunan dengan basis potensi dan karakter menuju Desa Berdaya Kota Berjaya,” tandasnya.
“Unikama juga dapat mengoptimalkan aktivitas kegiatan pengabdian masyarakat sebagai wujud keberpihakan pada masyarakat, yang dilakukan dengan cara membuat program kegiatan yang bisa mengembangkan ekonomi rakyat,” tambahnya.
Hal ini sangat penting karena masyarakat di Kota Batu, secara sosial ekonomi perlu mendapatkan stimulan dalam mengelola dan mengembangkan potensi yang ada. Program tersebut akan semakin mantap bila didukung oleh lembaga kajian yang menelaah mengenai masalah – masalah sosial, ekonomi dan kemasyarakatan.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu
Leave a Reply