Resmi, Disdik Kota Semarang Mulai Berlakukan Pembelajaran Tatap Muka

Pembelajaran tatap muka terbatas di SMA Sekolah Cikal Amri-Setu (KalderaNews/Dok. Cikal)

Sharing for Empowerment

SEMARANG, KalderaNews.com.com – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) resmi dimulai di Kota Semarang. Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang memutuskan PTM dimulai pada September ini.

Hal ini diputuskan setelah mencermati perkembangan situasi pandemi di Semarang, Jawa Tengah. Pada pengumuman sebelumnya diketahui, Kota Semarang dinyatakan masuk ke dalam PPKM Level 3.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri menjelaskan jika Pembelajaran Tatap Muka akan dimulai pada akhir Agustus atau awal September ini.

“Kita targetkan bulan ini atau paling lambat September bisa dimulai untuk PTM,” kata Gunawan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu 18 Agustus 2021.

Saat ini, seluruh sekolah di Kota Semarang sudah siap untuk melakukan PTM, terlebih beberapa sekolah sudah melakukan uji coba PTM 1 dan 2. Gunawan berharap, sekolah negeri bisa melakukan PTM, mulai TK, SD, dan SMP. Untuk sekolah swasta, pemberlakuan PTM ini haris berdasar izin dari Dinas Pendidikan.

Adapun syarat yang akan dijalankan dalam Pembelajaran Tatap Muka nanti yakni menerapkan pembatasan siswa hanya 50 persen, jam belajar hanya 4 jam saja dan siswa hanya masuk 2-3 hari dalam satu minggu.

Rencananya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akan mengeluarkan instruksi gubernur yang isinya mengatur teknis penyelenggaraan PTM di Jawa Tengah khususnya di Kota Semarang. Gunawan masih menunggu keputusan tersebut sembari melakukan koordinasi dengan stakeholder terkait mulai dari Disdik, musyawarah kerja kepala sekolah (MKKS), kelompok kerja kepala sekolah (K3S), dan Korsatpen.

“Sebenarnya kami sudah siap, namun kami harus koordinasi dengan Kemendikbud dan Provinsi. Yang jelas, dalam waktu dekat, besok kami kumpulkan stakeholder terkait untuk koordinasi persiapan PTM,” paparnya.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan share pada saudara, sahabat dan teman-temanmu!