Pengawas Sekolah Itu Bukan Bos, Tapi Trainer, Coach Sekaligus Mentor

Ilustrasi: Pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19. (KalderaNews.com/Ist.)
Ilustrasi: Pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19. (KalderaNews.com/Ist.)
Sharing for Empowerment

BANDUNG, KalderaNews.com – Pengawas sekolah memiliki peran sebagai pengawal utama dalam proses peningkatan kualitas pendidikan di sekolah.

Tantangan global dan revolusi industri 4.0 di era digital yang semakin kompleks menjadi pengawas sekolah.

BACA JUGA:

Ketua Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia (APSI), Agus Sukoco menegaskan ada tiga peran penting pengawas sekolah dalam kaitannya dengan era milenial.

1). Pengawas sekolah sebagai seorang trainer

Pengawas ini diharapkan terus melatih keterampilan sehingga relevan dengan tuntutan perubahan yang nanti akan berguna untuk diterapkan pada pekerjaan mereka. Ini berarti pengawas sekolah harus terus-menerus mengasah skill, baik kemampuan dalam menggunakan perangkat lunak sebagai kemajuan di era digital maupun keterampilan dalam perangkat keras. Diharapkan, mereka terus melatih keterampilannya sehingga bisa selevel dengan tuntutan perubahan yang nanti juga akan diterapkan di sekolah-sekolah binaan mereka.

2). Pengawas sekolah menjadi seorang coach

Para pengawas sekolah bisa melakukan pembinaan kepada guru dan kepala sekolah. Karena, tantangan di era digital ini permasalahannya semakin kompleks. Maka, dibutuhkan seorang pelatih yang bisa mendampingi guru dan kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya di kelas maupun sekolah.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*