MALANG, KalderaNews.com – Ragam upaya dilakukan untuk mengajak masyarakat untuk bersabar menghadapi pandemi Covid-19 dan menyongsong tatanan dunia baru. Nah, upaya itu juga dilakukan Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Profesor Abd Al Haris Al Muhasibiy.
BACA JUGA:
- Inilah Inspirasi Ucapan Selamat Hari Kenaikan Isa Al Masih, Yuk Cek Di Sini!
- 4 Fakta Hari Kebangkitan Nasional yang Wajib Kamu Tahu, Cekidot!
- Heboh, Lukisan “Berbagi Ruang” Karya Dosen IPB Dituduh Editan Foto, Ternyata
- Apa itu New Normal Setelah Pandemi Covid-19?
- 10 Buku yang Paling Banyak Dicari Selama Masa Pandemi Covid-19
Caranya terbilang unik. Ia menulis puisi untuk mendorong masyarakat bangkit dengan menguatkan tali silaturahmi dan saling menyayangi dengan niat kuat dan membangun struktur dan budaya yang yang damai.
Ingin tahu isi puisi Sang Rektor. Yuk simak!
Kalau hari ini kita sedang diuji pandemi. Tidak kurang para pendahulu pejuang RI. Mereka menghadapi ujian yang bertubi-tubi.
Sebuah aneksasi bumi pertiwi yang tidak pernah henti. Bangsa-bangsa penjajah yang terus menghegemoni.
Penderitaan yang tidak bisa diukur yang sangat menyakiti hati. Namun mereka bisa bangkit dan kemudian tegak berdiri. Bahkan menjadi modal besar proklamasi.
Kita bangsa Indonesia dan bahkan seluruh dunia. Sedang menghadapi Covid-19 yang mengancam hidup manusia.
Bahkan tidak segan-segan menjadi korban meradang nyawa. Susah tiada tara melawan virus yang ganas luar biasa.
Leave a Reply