Ini Dia Negara-negara di Asia yang Mencoba Membuka Kembali Perkuliahan di Kampus

Sharing for Empowerment

Universitas di wilayah Korea Selatan dan beberapa universitas lain di Seoul memulai kelas tatap muka pada tanggal 11 Mei untuk mahasiswa yang membutuhkan praktik dan pekerjaan laboratorium, di samping perkuliahan online. Kelas yang lebih kecil dengan kurang dari 30 siswa ditawarkan. Tetapi banyak mahasiswa yang enggan menghandiri sehingga sebagian besar universitas menarik kembali keputusan tersebut.

“Kami mendorong dibukanya kuliah tatap muka yang mengharuskan adanya praktik, tetapi keputusan berubah karena situasi saat ini, dimana virus merebak lagi,” kata seorang pejabat pemerintah pada 12 Mei.

TAIWAN
Taiwan menunda perkuliahan awal menjadi awal Maret, dan sejumlah kampus masih tetap tutup sepanjang Maret. Namun, kampus di Taiwan tak pernah sama sekali di-lockdown, hanya saja kecuali mahasiswa setempat, pengunjung tidak diperbolehkan memasuki kampus.

Dengan tingkat penularan COVID-19 yang rendah, demikian juga dengan tingkat kematiannya (hanya 430 kasus yang muncul sepanjang Maret dan 7 meninggal), Taiwan dipandang sebagai salah satu negara yang paling sukses mengontrol penularan wabah ini. Upacara wisuda tetap berlangsung di kampus-kampus belakangan ini, dimana para mahasiswa menggunakan masker dan diperbolehkan bertemu dalam jumlah kecil.




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*