JAKARTA, KalderaNews.com – Kemendikbudristek kembali menegaskan komitmen untuk menyukseskan program digitalisasi sekolah. Cakupannya tidak hanya memperluas akses terhadap teknologi, tetapi juga menjembatani ketimpangan pada pengetahuan dan penguasaan teknologi.
Komitemen ini ditegaskan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim dalam International Open, Distance, And e-Learning Symposium (ISODEL) bertemakan “Teknologi Pendidikan di Era kenormalan Baru Sekarang dan Akan Datang” pada 1-3 Desember 2021.
Ia mengakui disrupsi teknologi ikut memengaruhi dunia pendidikan, sehingga tidak ada pilihan selain beradaptasi dan berinovasi.
BACA JUGA:
- Inilah 10 SMA Terbaik di Jakarta Selatan Berdasarkan Nilai UTBK yang Dikeluarkan LTMPT 2021
- Inilah 10 SMA Terbaik di Jakarta Pusat Berdasarkan Nilai UTBK yang Dikeluarkan LTMPT 2021
- Inilah 10 SMA Swasta Terbaik di Jakarta Berdasarkan Nilai UTBK 2021
Menyikapi pesatnya perkembangan teknologi, tandasnya, Kemendikbudristek mengembangkan platform pendidikan digital yang bertujuan membantu guru dalam proses pembelajaran.
“Untuk terus berinovasi kita membutuhkan generasi bertalenta digital (digital talent) yang kreatif dan mau berkontribusi untuk negeri,” tegasnya.
Leave a Reply