JAKARTA, KalderaNews.com – Inilah 3 strategi untuk bangun budaya positif di sekolah. Adanya budaya positif di sekolah akan berdampak besar terhadap kesejahteraan siswa dan kinerja akademisnya.
Selain itu, membangun atmosfer yang mendukung, inklusif, dan memotivasi siswa dapat menjadi kunci kesuksesan pendidikan itu sendiri.
BACA JUGA:
- Anak yang Gagal Tidak Perlu Motivasi dari Luar, Asalkan…
- Kemendikbudristek Akui Prioritas Pendidikan Indonesia Memang Tidak Fokus ke Kualitas
- Ini Alasan Transformasi Kualitas Pendidikan Indonesia Masih Sulit Dilakukan
Dalam artikel ini, akan dibahas tiga strategi yang bisa diterapkan untuk membangun budaya positif di lingkungan sekolah, simak ya!
1. Melibatkan siswa secara aktif
Salah satu fondasi utama dalam menciptakan budaya positif di sekolah adalah melibatkan siswa secara aktif dalam berbagai kegiatan dan pengambilan keputusan di sekolah.
Menciptakan forum yang partisipatif, seperti kelas diskusi atau kelompok kerja sama, dapat memberikan siswa rasa memiliki terhadap lingkungan belajar mereka.
Guru dan staf sekolah juga dapat mengadakan survei atau wawancara reguler untuk mendengar pendapat siswa tentang perubahan yang mereka inginkan atau masalah apa yang sedang mereka hadapi.
Dengan melibatkan siswa, sekolah menciptakan suasana yang inklusif dan memperkuat ikatan atau bonding antara guru dan siswanya.
Leave a Reply