Cegah Penyebaran Virus Corona, Gedung Perkantoran di Sudirman Dilengkapi Alat Thermo Scanner

Petugas memeriksa dengan alat thermo scanner di sejumlah pintu masuk perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD di Jakarta Selatan, Kamis, 5 Maret 2020 (KalderaNews/Malena)
Petugas memeriksa dengan alat thermo scanner di sejumlah pintu masuk perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD di Jakarta Selatan, Kamis, 5 Maret 2020 (KalderaNews/Malena)
Sharing for Empowerment

JAKARTA, KalderaNews.com – Untuk mengantisipasi penyebaran virus corona di gedung-gedung perkantoran, manajemen gedung di Jakarta mulai melakukan langkah antisipasi.

Selain menyediakan antiseptic, penghuni dan karyawan juga diperiksa dengan alat thermo scanner seperti terlihat di sejumlah perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD merupakan kawasan bisnis yang terletak di Jakarta Selatan, pada Kamis, 5 Maret 2020.

Kawasan SCBD ini sendiri terdiri dari kondominium, gedung perkantoran, hotel, pusat perbelanjaan hingga pusat hiburan. Di kawasan pusat bisnis ini banyak pekerja lintas negara yang bekerja.

BACA JUGA:

Pengecekan atau scanning dilakukan sebagai langkah antisipasi. Oleh sebab, bagi pekerja atau pengunjung yang kedapatan memiliki suhu tubuh di atas 38 derajat celcius dilarang masuk dan disarankan pulang ke rumah untuk istirahat.

Diketahui angka pasien yang sembuh di seluruh dunia pun terus bertambah. Per Kamis, 5 Maret 2020 ini 3.286 dikabarkan meninggal dan 53.688 dinyatakan sembuh. Lebih dari separuh pasien yang terinfeksi Covid-19 sembuh.

alat thermo scanner seperti terlihat di sejumlah perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD merupakan kawasan bisnis yang terletak di Jakarta Selatan, pada Kamis, 5 Maret 2020.
Petugas memeriksa dengan alat thermo scanner di sejumlah pintu masuk perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD di Jakarta Selatan, Kamis, 5 Maret 2020 (KalderaNews/Malena)

Jumlah pasien sembuh itu bertambah lebih kurang 2.700 orang dalam waktu 24 jam. Sementara total orang yang terinfeksi ada 95.481 orang dengan angka kematian 3.286.

Sementara itu dua pasien positif yang tengah dirawat di Rumah Sakit Sulianti Saroso, Jakarta sudah mulai membaik.

Petugas memeriksa dengan alat thermo scanner di sejumlah pintu masuk perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD di Jakarta Selatan, Kamis, 5 Maret 2020 (KalderaNews/Malena)
Petugas memeriksa dengan alat thermo scanner di sejumlah pintu masuk perkantoran yang ada di Sudirman Central Business District atau SCBD di Jakarta Selatan, Kamis, 5 Maret 2020 (KalderaNews/Malena)

Ada pun 10 orang yang masih didalami yakni seorang dari kapal pesiar Diamond Princess dan sembilan orang yang berada di rumah sakit.

Sedangkan 188 warga negara Indonesia (WNI) kru Kapal World Dream seluruhnya dinyatakan negatif.

* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu




Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*