JAKARTA, KalderaNews.com – Sejumlah fenomena astronomi siap menghiasi langit pada Desember 2024. Nah, ada 5 fenomena astronomi selama Desember mendatang. Cek di sini!
Nah menariknya, bakal terjadi hujan meteor Geminid yang merupakan salah satu hujan meteor terbesar di 2024 dan dijuluki “Raja Hujan Meteor”.
Berikut 5 fenomena astronomi yang bakal muncul pada bulan Desember 2024.
BACA JUGA:
- BMKG: Waspada, Cuaca Ekstrem Mengancam Liburan Natal dan Tahun Baru!
- Puncak Musim Hujan pada Januari – Februari 2025, Waspada Bencana Hidrometeorologi
1.Bulan baru (1 Desember 2024)
Bulan bakal tepat berada di antara Bumi dan Matahari, sehingga tidak terlihat di langit malam.
Fase bulan baru ini terjadi Minggu, 1 Desember 2024, sekira pukul 06.22 UTC atau 01.22 WIB.
Momen ini adalah waktu terbaik dalam sebulan untuk mengamati objek redup seperti galaksi serta gugusan bintang, lantaran tak ada cahaya bulan yang mengganggu.
2.Jupiter pada posisi oposisi (7 Desember 2024)
Planet raksasa ini bakal berada di jarak terdekatnya dengan Bumi dan permukaannya akan disinari Matahari.
Maka, Jupiter akan lebih terang ketimbang waktu lainnya sepanjang tahun serta terlihat sepanjang malam.
Peristiwa ini merupakan waktu terbaik untuk mengamati dan memotret Jupiter serta bulan-bulan yang mengelilinginya.
Kamu bisa mengamati dengan teleskop berukuran sedang maupun sepasang teropong dengan spesifikasi bagus untuk mengabadikan momen ini.
3.Hujan meteor Geminid
Fenomena menarik bakal terjadi di medio 4-20 Desember 2024. Yaitu hujan meteor Geminid, yang merupakan salah satu hujan meteor terbesar pada akhir tahun 2024.
Hujan meteor Geminid pun lantas dijuluki sebagai “Raja Hujan Meteor”.
Diperkirakan hujan meteor ini mencapai puncaknya pada 13-15 Desember 2024, yang akan menghasilkan sekira 120 meteor warna-warni per jam.
Fenomena hujan meteor ini dihasilkan puing-puing yang ditinggalkan Asteroid 3200 Phaethon yang ditemukan pada 1982.
4.Titik balik Matahari Desember (21 Desember 2024)
Fenomena ini bakal terjadi sekitar pukul 16.17 WIB, 21 Desember 2024.
Kutub Selatan Bumi bakal condong ke arah Matahari serta akan mencapai posisi paling selatan di langit.
Di samping itu, kutub selatan Bumi akan berada tepat di atas garis balik selatan pada 23,44 derajat lintang selatan (LS).
Ini juga menjadi penanda hari pertama musim dingin di Belahan Bumi Utara dan hari pertama musim panas di Belahan Bumi Selatan.
5.Hujan meteor Ursids (22-23 Desember 2024)
Hujan meteor Ursids akan terjadi pada 17-26 Desember 2024.
Peristiwa ini diperkirakan bakal mencapai puncak pada 22-23 Desember 2024 dengan sebanyak 5-10 meteor per jam.
Hujan meteor ini dihasilkan dari butiran debu yang tertinggal dari komet Tuttle yang pertama kali ditemukan pada 1790.
Pemandangan terbaik untuk mengamati fenomena ini adalah setelah tengah malam dari lokasi yang gelap serta jauh dari lampu-lampu kota.
Cek Berita dan Artikel KalderaNews.com lainnya di Google News
*Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu. Tertarik menjalin kerjasama dengan KalderaNews.com? Silakan hubungi WA (0812 8027 7190) atau email: kalderanews@gmail.com.
Leave a Reply