
TANGERANG, KalderaNews.com – Vice Rector for Academic Affairs Swiss German University (SGU), Dr. Irvan S. Kartawiria, S.T., M.Sc mengakui dosen dan mahasiswa Swiss German University (SGU) memiliki ketangguhan dan adaptasi yang luar biasa selama pandemi Covid-19.
Transformasi aktivitas belajar offline ke online tidak begitu menggangu proses perkuliahan selama pandemi Covid-19.
“Dosen dan mahasiswa tidak mengalami guncangan yang terlalu berarti,” tegas Wakil Rektor Bidang Akademik SGU itu di Parents Webinar bertajuk “Mempersiapkan Mahasiswa Memasuki Proses Belajar Tatap Muka” pada Sabtu, 24 April 2021.
BACA JUGA:
- Graduate School of Swiss German University (SGU) Anti Plagiarisme
- Hadapi Ancaman Learning Loss, Begini Strategi Program S2 SGU
- Program Master of Information Technology SGU Fokus pada Transformasi Digital dan Analisis Malware
Secara khusus, webinar ini mengangkat topik mengenai pro kontra keamanan kesehatan di masa pandemi khususnya dalam lingkungan sivitas pada perguruan tinggi
Tujuan dihelatnya webinar ini untuk mempersiapkan mahasiswa dan pendidik saat memasuki proses belajar tatap muka di masa pandemi Covid-19, sebagaimana yang telah diputuskan oleh Kemendikbud.
Webinar di SGU kali ini pun tergolong istimewa karena menghadirkan Juru Bicara SatGas Covid-19 Republik Indonesia, dr. Reisa Broto Asmoro yang mengulas secara mendalam virus Covid-19.
Irvan menjelaskan, meski ada pandemi Covid-19, namun kuliah, praktikum hingga sidang skripsi yang melibatkan kampus mitra di luar negeri dapat dijalankan dengan lancar sehingga kualitas perkuliahan tetap terjaga.
“Kita sangat menantikan tahun ajaran baru secara offline. Harapannya kita segera kembali ke kampus. Dosen SGU yang sudah mendapatkan vaksinasi menjadi angin segar untuk persiapan kuliah tatap muka di SGU,” pungkasnya.
* Jika merasa artikel ini bermanfaat, silakan dishare pada saudara, sahabat dan teman-temanmu.
Leave a Reply